ANAK KOST JANGAN SAKIT TIFUS. BEGINI PENCEGAHANNYA

19 May 2020

Berencana untuk berkarir atau tinggal jauh dari keluarga? Sulit sih, tapi banyak manfaat yang dapat dirasakan jikalau hidup mandiri. Salah satu hal yang harus diperhatikan ketika menjadi anak kost adalah kesehatan. Jauh dari keluarga pada saat sakit adalah hal yang paling menyedihkan. Salah satu penyakit yang sering menimpa anak kost adalah penyakit tifus.

 

Tifus (tipes) atau demam tifoid adalah penyakit yang terjadi karena infeksi bakteri Salmonella typhi dan umumnya menyebar melalui makanan dan minuman yang telah terkontaminasi.[1] Mengapa tifus sering menjangkit anak kost? Karena kebanyakan anak kost membeli makan diluar yang dimana kebersihan nya pun belum dapat terjamin. Bukan hanya anak kost, pengunjung dari negara lain yang ingin berwisata ke Indonesia pun, disarankan oleh CDC (Centers for Disease Control and Prevention) untuk mendapatkan vaksinasi ini. [2]

Baca Juga : Vaksin Pencegah Tuberculosis (TB)

Jadi untuk Anda yang berencana dan merupakan anak kost, direkomendasikan untuk melalukan vaksinasi mencegah tifus. Di Indonesia, tersedia vaksin pencegah tifus. Vaksin ini sebenarnya bisa diberikan pada anak sejak usia 2 tahun, kemudian dilakukan pengulangan tiap 3 tahun sekali.

 

Beberapa reaksi dan efek samping yang mungkin muncul dan dirasakan setelah pemberian vaksin tifus, yaitu:

  • Rasa sakit dan kemerahan atau bengkak di sekeliling area suntikan
  • Mual
  • Pusing
  • Sakit perut
  • Diare

Meski demikian, pemberian vaksin tifoid tidak membuat tiap orang yang divaksin menjadi 100 persen kebal terhadap bakteri ini. Risiko masih tetap ada, meski gejalanya tidak akan separah yang terjadi pada mereka yang belum divaksin. [1]

Baca Juga : Imunisasi Itu Wajib

Selain melakukan vaksinasi, Anda juga dapat melakukan tips berikut ini: [1]

  1. Menjaga kebersihan diri, terutama mencuci tangan dengan air dan sabun. Cucilah tangan sebelum makan, menyiapkan makanan dan setelah menggunakan toilet. Bawalah pembersih tangan berbahan dasar alcohol jika sedang dalam keadaan air tidak tersedia.
  2. Hindari meminum air yang tidak dimasak. Gunakan air yang jelas asal nya.
  3. Hindari mengonsumsi air dengan es. Banyak es yang beredar yang berasal dari air yang tidak dimasak terlebih dahulu. Jangan sekali-kali menelan air kamar mandi. Jika bisa, sikat gigi dengan air kemasan.
  4. Hindari memakan sayur yang mentah. Sering kali sayur mentah dicuci di air keran. Jika berencana mengonsumsi sayuran mentah,
  5. Pilihlah makanan yang sudah dimasak dan dalam kondisi panas. Hindari mengonsumsi makanan yang disajikan dalam kondisi sudah tidak hangat/panas lagi. Meskipun tidak ada jaminan bawa makanan di restoran dalam keadaan aman, namun sebaiknya hindari makanan yang dijual di jalanan.

 

Untuk mendapatkan vaksin tifus ini, Anda dapat berkunjung ke fasilitas kesehatan seperti klinik, puskesmas dan juga rumah sakit terdekat.

Kimia Farma selalu berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan solusi kesehatan yang terbaik bagi masyarakat. Apabila ada hal-hal yang ingin dikonsultasikan dan ditanyakan, bisa menghubungi contact center “Kimia Farma Care” di nomor 1-500- 255 , dari Senin – Minggu pukul 07.00 – 21.00 WIB (pulsa lokal) atau Facebook/KimiaFarmaCare dan Twitter @kimiafarmacare.. Dalam contact center tersebut, masyarakat dapat memperoleh berbagai informasi yang diperlukan, baik konsultasi obat secara langsung dengan Apoteker, lokasi apotek Kimia Farma terdekat dan informasi lainnya.

Sumber :
  1. Alodokter.com. Tifus. [Accessible via internet at June 2018, published on https://www.alodokter.com/tifus]
  2. CDC.gov. Health informastion for travelers to Indonesia. [Accessible via internet at June 2018, published on https://wwwnc.cdc.gov/travel/destinations/traveler/none/indonesia]
  3. Mayoclinic.com. Typhoid Fever. [Accessible via internet at June 2018, published on https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/typhoid-fever/symptoms-causes/syc-20378661]
 
Sumber gambar: https://elements.envato.com

Comments

No posts found

Write a review